1.Tanda-tanda
Pada awalnya paruh ayam sekitar hidung atau pangkal paruh akan terlihat berdarah atau kemerah-merahan. Jika dibiarkan atau berlanjut akan mengeluarkan darah. Darah ini kemudian membeku dan membentuk gumpalan kasar di area paruh bagian tengah pada pangkalnya. Terlihat seperti kutil atau bisul pada paruh ayam
Pada awalnya paruh ayam sekitar hidung atau pangkal paruh akan terlihat berdarah atau kemerah-merahan. Jika dibiarkan atau berlanjut akan mengeluarkan darah. Darah ini kemudian membeku dan membentuk gumpalan kasar di area paruh bagian tengah pada pangkalnya. Terlihat seperti kutil atau bisul pada paruh ayam
2. Penyebab.
a. Penyakit
Jika dari tanda-tanda tersebut merupakan penyebab dari penyakit, maka sebabnya adalah parasit pada ayam. Parasit ini sering terjadi 1 atau 2 tahun sekali dalam semusim. Anak ayam yang diumbar atau dibesarkan induknya rata-rata 70% ke atas anak ayam mengalami hal serupa. Biasanya adalah pengaruh cuaca dan virus parasit. Penyakit ini tidak berbahaya dan akan hilang dalam usia 2 bulan. Penyakit ini jarang sekali menyerang ayam dewasa atau induk. Bisa dikatakan ayam usia lebih dari 3 bulan jarang sekali terkena.
b. Kandang
Jika masalah ini terjadi pada sebagian kecil anak ayam, misal dari 100 koloni hanya menyerang 10 ekor maka penyebabnya adalah masalah kandang. Apakah kandang DOC anda memakai strimin di setiap sisinya? Jika iya, itulah masalahnya. Pengalaman kami adalah ayam mengejar nyamuk atau benda/makhluk terbang dan ingin mematuknya, sehingga paruh ayam akan 'nyangkut' di setiap lubang strimin. Setelah pendarahan biasanya terjadi gumpalan seperti kutil pada paruhnya.
Bisa juga karena kandang terlau banyak kawat berkarat, kayu yang kurang halus, paku, bambu yang belum diraut dll dapat menyebabkan masalah ini.
3. Mengobati
Untuk pengobatan karena masalah ini saya rasa tidak begitu besar maka hanya saya biarkan begitu saja. Namun jika ingin diobati adalah memakai obat alami pun dapat dilakukan seperti menggunakan batang daun iodium, atau menggunakan obat merah.
4. Pencegahan/Tips
Setelah kami mengalami kejadian seperti masalah kutil di atas kami tidak lagi menggunakan strimin sebagai kandang DOC. Sebagai gantinya kami menggunakan benda atau sekat tertutup seperti kardus, triplex, plastik dll yang tidak ada lubang di area dinding kandang DOC.
sumber : ternakayamkampung.com
0 komentar :
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.