Beternak ayam kate sekarang sedang menjadi tren, karena selain bentuknya yang unik dan perilakunya yang jenaka, bisnis ayam kate cukup menggiurkan.
Ada beberapa macam ayam kate. Antara lain: ayam kate lokal, Kate Batindo, Kate Bangkok, Kate Emas, Kate Chochin, Kate Kaki Pedang, Serama, dll.
Tips Beternak Ayam Kate
- Memelihara ayam kate butuh ketelatenan tersendiri. Berikut beberapa tipsnya:
- Perhatikan kebersihan kandang. Sebisa mungkin setiap hari kandang dibersihkan. Kandang harus mendapat sinar dan sirkulasi udara yang cukup.
- Tiga bulan sekali suntik vaksin agar tak mudah terserang penyakit.
Pemeliharaan anak ayam kate:
- Begitu menetas dari telur, cepat pindahkan ke suatu tempat yang tertutup dan terlindung dari hempasan angin dan hawa dingin.
- Satukan dengan induk agar memperoleh kehangatan dan mendapatkan panduan dan petunjuk dalam memilih makanan.
- Kandangnya beri penerangan lampu minimal 5 watt sebagai penghangat tambahan.
- Lakukan pengontrolan agar pakan tidak kurang atau berlebihan. Pemberian pakan dapat dilakukan 2 kali yaitu pagi dan sore.
- Untuk pakan berikan remah-remah yaitu pakan yang halus (boleh stater) dan jangan lupa airnya.
- Jika sudah menginjak usia 3 bulan biasanya induk induk ayam kate sudah mulai memperlihatkan tanda-tanda mau bertelur kembali. Si induk dapat dipisahkan dari anak-anaknya. Biasanya anak-anak ayam kate ini akan ribut selama kurang lebih 1 hari, setelah itu bisa mandiri.
- Agar kondisi tubuh si anak-anak ayam ini tumbuh dan sehat setelah disapih dari induknya , sebaiknya anak –anak ayam ini dijemur setiap 2 hari sekali minimal 5 menit, lebih baik lagi setiap hari.